Dosa Besar Percaya Kepada Peramal / Dukun

عن صَفِيَّةَ بِنتِ أبي عُبيدٍ، عن بعض أزواجِ النبي صلى الله عليه وسلم ورَضِيَ اللهُ عنها، عن النبي صلى الله عليه وسلم قال: من أَتَى عَرَّافًا فَسَأَلَهُ عَنْ شَيْءٍ فَصَدَّقَهُ، لَمْ تُقْبَلْ لَهُ صَلاَةٌ أرْبَعِينَ يَومًا. رواه مسلم.

Artinya.
Dari Shofiyyah binti Abi Ghobid dari sebagian istri istri Nabi Shollahu a’laihi wassalam RA dari Nabi Shollahu a’laihi wassalam ia bersabda: Barang siapa mendatangi peramal untuk bertanya sesuatu dan ia membenarkannya maka tidak diterima sholatnya selama 40 hari.

HR Muslim.
Riyadusholihin hadis ke 1669.

Penjelasan.
Yang dimaksud peramal di sini adalah seseorang yang suka meramal nasib seseorang atau keadaan baik pribadi kelompok atau keadaan situasi dan kondisi daerah bangsa dan negara yang dengan ilmu sihir dukun dan mantra mantra serta mendapat bimbingan setan dan jin kafir,

Hadis ini melarang keras kita mendatangi para peramal nasib dukun tukang sihir untuk mengadu mengeluh atau hanya bertanya tentang sesuatu nasib maka sholatnya tidak diterima selama 40 hari sehingga walaupun sholatnya sah tapi tidak berpahala, apalagi kalau dia membenarkan meyakinkan, maka dalam hadis yg lain bhw dia telah mengkufuri terhadap apa yang Alloh telah turunkan kepada Nabi kita Muhammad shollahu a’laihi wassalam

Oleh: Drs. K.H. Arif Rahman Hakim, MA
(Ketua Umum Yayasan Al Hidayah Rawadenok Depok)